Peter "Pete" Seeger (lahir 3 Mei 1919 – meninggal 27 Januari 2014 pada umur 94 tahun) dikabarkan menutup usia karena telah uzur pada Senin (27/1) lalu di rumah sakit New York. Kabar ini disebarluaskan oleh cucunya, Kitama Cahill-Jackson kepada The New York Times pada Selasa (29/1) malam kemarin.
Beliau adalah penyanyi lagu rakyat Amerika dan tokoh penting dalam kebangkitan musik rakyat Amerika di pertengahan abad ke-20.
Pengaruh musiknya terus berkembang dan dapat terlihat pada musisi folk dengan lagu-lagu perlawanan seperti Bob Dylan dan Bruce Springsteen. Ia banyak menulis lagu bertemakan politik seperti “If I Had a Hammer”, “Turn, Turn, Turn”, “Where Have All the Flowers Gone”, “Kisses Sweeter Than Wine”, serta sebuah lagu perlawanan bersejarah bertajuk “We Shall Overcome.”
Turn! Turn! Turn!
Salah satu lagu miliknya ini telah direkam oleh banyak musisi, baik dalam maupun luar gerakan musik rakyat dan masih dinyanyikan sampai saat ini di seluruh dunia. Salah satu band favorit Saya yang pernah membawakan/merekam lagu ini adalah The Byrds -band folk-rock yang mengkombinasikan musik akustik tradisional dengan sentuhan pop era 60an.
Pete Seeger dilantik masuk ke Rock and Roll Hall of Fame pada tahun 1996.
*Rock and Roll Hall of Fame and Museum adalah sebuah museum yang teletak di tepi Danau Erie di Cleveland, Ohio, Amerika Serikat. Tempat ini didedikasikan untuk merekam sejarah para artis, produser, dan orang-orang yang sangat terkenal dan memiliki pengaruh yang sangat besar di dalam industri musik, terutama untuk jenis rock and roll. Artis-artis yang dilantik ke dalam Rock and Roll Hall of Fame harus memiliki pengaruh yang cukup besar dan telah berkarier sedikitnya 25 tahun sejak merekam album pertamanya.
Sumber : RollingStone Indonesia & Wikipedia bahasa Indonesia.
No comments:
Post a Comment